- Back to Home »
- News »
- Seorang Guru Memaksa Siswa Meminum Asam Klorida Sebagai Hukuman
Posted by : Unknown
Minggu, 20 Januari 2013
Dewan kota pendidikan Gamagori di prefektur Aichi, Jepang, sedang mempertimbangkan untuk mendisiplinkan seorang guru SMP yang memaksa dua siswanya untuk meminum asam klorida cair (hydrochloric acid / hydrogen chloride) di kelas science-nya akhir tahun lalu sebagai hukuman untuk percobaan mereka yang gagal. Untungnya kedua siswa tersebut tidak mengalami efek buruk bagi kesehatan mereka.
Dewan pendidikan mempertimbangkan untuk menerapkan tindakan disipliner terhadap guru tersebut dan mengatakan, "Ini merupakan metode pengajaran yang tidak pantas."
Tatsunori Hironaka, seorang pejabat senior Dewan Pendidikan Gamagori, meminta maaf dalam sebuah konferensi pers pada tanggal 19 Januari 2013 lalu.
"Membuat siswa meminum asam klorida bisa membahayakan kesehatan mereka dan mengancam nyawa. Hal ini juga tidak pantas dari sudut pandang dalam membuat siswa memahami asam klorida dengan benar. Kami menanggapi insiden ini secara serius. Kami akan melakukan segala upaya agar instruksi semacam itu tidak akan terulang lagi," kata Hironaka.
Dewan pendidikan menolak untuk mengungkapkan nama sekolah, kelas para siswa atau jenis kelamin mereka. Namun seorang pejabat mengatakan ini adalah tahun pertama bagi guru tersebut mengajar.
Menurut Badan Pendidikan Gamagori, insiden itu terjadi di kelas science pada tanggal 18 Desember 2012. Para siswa sedang melakukan percobaan menggunakan pasir besi dan magnet. Sebelum memulai percobaan, guru tersebut berkata, "Jika kamu gagal, kamu harus minum asam klorida."
Kemudian, guru tersebut membuat 15 ml larutan asam klorida cair dalam gelas kimia dengan konsentrasi 35 persen. Asam ini menjadi sangat keras jika diencerkan dengan air. Dalam percobaan, dua siswa gagal. Guru itu pun menjilat asam klorida cair tersebut di depan kelas dan kemudian menyerahkan gelas berisi asam klorida untuk masing-masing siswa. Kedua siswa tersebut meminumnya dan satu siswa memuntahkannya setelah meminumnya. Pada tanggal 18 Januari 2013, seorang wali siswa dari kelas yang berbeda memberitahu sekolah tentang kejadian tersebut.
Asam ini tersedia secara komersial dan secara alami ditemukan dalam asam lambung.
Dalam penyelidikan yang dilakukan oleh dewan pendidikan, guru tersebut berkata, "Dengan mengatakan kepada murid-murid bahwa saya akan membuat mereka meminum asam klorida jika mereka gagal, saya ingin membuat mereka berkonsentrasi pada percobaan. Saya sangat menyesal. "
Mengenai mengapa dewan pendidikan menolak untuk mengungkapkan nama sekolah dan informasi lainnya, seorang pejabat dewan mengatakan, "Ada kemungkinan bahwa kedua siswa tersebut dapat diperkenalkan. Kami juga mempertimbangkan efeknya yang bisa saja terjadi pada tahun ketiga dimana para siswa akan segera mengambil ujian masuk SMA."
Sumber :